Model Warna dalam Editor Grafik

Warna adalah bagaimana kita merasakan cahaya. Cahaya mungkin memantulkan, mengirimkan, diffracted, atau memancarkan. Kita melihat hanya suatu bagian kecil dari electromagnetic spectrum.

Bagian kecil ini sering disebut visible spectrum. Kita melihat semua cahaya sebab cahaya digambarkan sebagai bagian dari spektrum elektromagnetik yang dapat kita lihat. Model warna mencoba untuk menguraikan warna yang kita lihat dan bekerja dengannya.

colorful

Masing - masing model warna menghadirkan suatu metode yang berbeda untuk mendefinisikan dan menggolongkannya. Semua model warna menggunakan nilai numerik untuk mewakili visible spectrum dari warna.

Range warna dapat diproduksi menggunakan model warna tertentu, seperti RGB atau CMYK, yang merupakan suatu color space. Model warna lain adalah HSL, HSB, Lab dan XYZ.

Suatu model warna menentukan hubungan antara nilai-nilai, sementara color space didefinisikan sebagai kemutlakan arti dari nilai-nilai itu sebagai warna. Beberapa model warna mempunyai color space yang ditetapkan (seperti Lab dan XYZ) sebab mereka menghubungkan secara langsung cara merasakan warna kepada manusia.

Model ini diuraikan sebagai device independent. Model warna lain (RGB, HSL, HSB, CMYK, dan sebagainya) dapat mempunyai banyak color space yang bebeda sebab model ini berbeda menurut masing-masing color space atau alat yang dihubungkan. Mereka diuraikan sebagai device dependent.

Sebagai contoh, model warna RGB mempunyai banyak color space RGB, seperti ColorMatch,  Adobe RGB, sRGB, dan ProPhoto RGB. Kita dapat mengambil nilai-nilai RGB yang sama (R=220, B=230 dan G=5) dan menugaskan profil menguraikan color space RGB yang berbeda. Warna akan terlihat berbeda pada setiap color space, tetapi nilai numerik dan model akan tetap sama.

Model warna yang sering digunakan dalam editor grafik adalah HSB, CMYK dan RGB

1. Model HSB

Model HSB

HSB adalah suatu model warna yang sedikit banyak dapat disamakan dengan sistem Munsell dari hue, value, dan chroma di dalam menggunakan tiga poros serupa untuk mendefinisikan suatu warna. HSB diperoleh dari color space RGB dan device dependent color space. Di dalam HSB, ketiga karakteristik pokok dari warna adalah:

-Hue adalah warna yang dipantulkan melalui suatu obyek. Itu diukur sebagai lokasi pada standart color wheel, yang dinyatakan dalam tingkat antara 0 dan 360 derajat. Pada umumnya hue dikenali dengan nama dari warna seperti merah, orange, atau hijau.
 
-Saturation, kadang-kadang disebut chroma, adalah kemurnian atau kekuatan dari warna. Saturation menghadirkan jumlah kelabu sebanding dengan hue, mengukur presentase 0% (kelabu) dampai 100% (yang dipenuhi). Pada standart color wheel, saturation meningkat dari pusat ke tepi.
 
-Brightness adalah keterangan relatif atau kegelapan dari warna, pada umumnya diukur dalam presentase dari 0% (hitam) ke 100% (putih)

2. Model RGB

Model RGB

Presentase dari visible spectrum dapat diwakili dengan pencampuran merah, hijau, dan biru diwarnai cahaya dalam berbagai intensitas dan proporsi di mana colors overlap menciptakan warna sekunder --cyan, magenta, kuning dan putih.

Warna RGB juga disebut Additive colors. Additive colors diciptakan dengan pencampuran cahaya spektral didalam kombinasi yang bermacam-macam. Menambahkan semua warna secara bersama-sama akan menciptakan warna putih, dimana semua panjang gelombang kelihatan dipancarkan kembali ke mata.

Additive colors digunakan untuk lighting, video, dan monitor. Monitor, sebagai contoh, menciptakan warna dengan memancarkan cahaya melalui merah, hijau dan biru fosfor.

3. Model CMYK

Model CMYK

Model CMYK berdasar pada light-absorbing quality dari tinta yang mencetak secara tertulis, sebab cahaya putih membentur tinta tembus cahaya panjang gelombang kelihatan tertentu diserap, saat yang lain dipantulkan kembali ke mata. Karena alasan ini warna ini disebut subtractive color.

Didalam teori, pigmen can murni (C), magenta (M), dan kuning (Y) perlu berkombinasi untuk menyerap semua cahaya dan menghasilkan hitam (K). Karena semua tinta cetak berisi beberapa ketidakmurnian, bagaimanapun, tiga tinta ini akan menghasilkan warna coklat keruh.

Karena alasan ini, tinta hitam (K) digunakan sebagai tambahan terhadap cyan, magenta, dan tinta kuning dalam mencetak empat warna. (K digunakan untuk warna hitam sebagai ganti B untuk menghindari kerancuan dengan warna biru.

Model Warna dalam Editor Grafik Rating: 5 Diposkan Oleh: Pramudya Arief